Perwakilan Aceh Juara Lomba Festival Ekonomi Syariah

ilustrasi

LASKAR HIJAU JOKOWI-MARUF -- Natural Food sebagai perwakilan usaha dari Aceh berhasil meraih juara II pada Perlombaan Wirausaha Muda Syariah dalam Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera di Palembang, Sumatera Selatan, 2-4 Agustus 2019.

Ketua Natural Aceh, Zainal Abidin Suarja melaporkan, kegiatan tersebut digelar oleh Bank Indonesia (BI) di Hotel Aryaduta Palembang.

Kegiatan road to Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF) ini merupakan bagian dari upaya menjadikan Indonesia sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah dunia.

FESyar Regional Sumatra 2019 mengangkat tema Penguatan Ekonomi Syariah dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Regional.

“Natural Food sebagai salah satu sosial enterprise milik Natural Aceh telah memberikan kontribusi yang tidak saja langsung bermanfaat kepada masyarakat pesisir Kota Banda Aceh namun bisa menjadi corong dakwah nasional dalam pembangunan dan pengentasan kemiskinan secara integratif dalam usaha yang partisipatif dengan lingkungan,” kata Zainal.

Karla Amelia, Pimpinan Natural Food menyebutkan sebagai pemenang lomba wirausaha Banda Aceh bulan Juli lalu, Natural Food hadir di Palembang mewakili Perwakilan BI Banda Aceh dan bersaing dengan 13 Perwakilan BI se-Sumatera.

“Alhamdulillah, terima kasih yang tidak terhingga untuk masyarakat Gampong Alue Naga, Dompet Dhuafa, Pemerintah Kota Banda Aceh dan Provinsi Aceh serta seluruh pihak yang terus mendukung usaha kami,” kata Karla Amelia.

Natural Food lolos masuk grand final bersama perwakilan Sumatera Selatan dan Sumatera Barat, dan akhirnya menjadi juara II  untuk FESyar Regional Sumatera dengan usaha peternakan tiram ramah lingkungan di Dusun Kutaran, Gampong Alue Naga, Kota Banda Aceh.

Festival ini adalah langkah untuk perhelatan Indonesian Syariah Ecomonic Festival (ISEF) pada bulan November 2019 mendatang.

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dody Budi Waluyo mengatakan, sejak 2016 pihaknya berkomitmen memajukan ekonomi syariah melalui kegiatan yang berkontribusi mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah.

“Tidak saja keuangan ekonomi syariah dan perbankan tetapi juga sumber keuangan berbasis sosial, seperti zakat, infak, sadakah, dan wakaf menjadi bahan edukasi dari Bank Indonesia yang berkaitan dengan syariah di Fesyar 2019 Regional Sumatera,” demikian Dody Budi Waluyo. (sumber)