Header Ads

  • Breaking News

    Keren, Bank Muamalat Luncurkan Tabungan Rencana Kurban

    Bank Muamalat


    LASKAR HIJAU JOKOWI-MARUF -- Bertepatan dengan peringatan Iduladha 1440 Hijriah, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. (Bank Muamalat) meluncurkan Tabungan iB Hijrah Rencana Kurban. Lewat tabungan berjangka ini, masyarakat dapat menyusun perencanaan untuk menunaikan ibadah kurban.

    Hal tersebut diungkapkan Chief Executive Officer (CEO) PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk, Achmad K. Permana. Menurutnya, Tabungan iB Hijrah Rencana Kurban yang dibesut bank pertama murni syariah di Indonesia tersebut diperuntukkan sebagai solusi atas kebutuhan masyarakat yang mempunyai niat untuk menunaikan ibadah kurban dengan mudah dan terencana.

    “Kami berharap dengan adanya program tabungan ini, nasabah dapat semakin dimudahkan dalam melaksanakan ibadah kurban melalui Bank Muamalat,” katanya di Bandung, Senin (12/8), melalui siaran pers.

    Menurut Achmad, tabungan yang merupakan bagian dari layanan Tabungan iB Hijrah Muamalat Rencana ini memiliki setoran rekening yang ringan. Nominalnya dimulai dari Rp100 ribu per bulannya. Sedangkan, jangka waktu beragam sehingga nasabah lebih mudah dalam mengatur jangka waktu yang dibutuhkan untuk berkurban.

    Selain itu, terdapat fasilitas yang membuat nasabah nyaman seperti fasilitas autodebet setoran bulanan dari rekening sumber dana, dan dana yang akan berpindah buku secara otomatis ketika jatuh tempo.

    “Hal ini juga sejalan dengan kampanye #AyoHijrah yang kami canangkan di mana kami ingin menunjukkan bahwa produk bank syariah juga lengkap dan sesuai dengan kebutuhan nasabah, imbuhnya.

    Keinginan masyarakat untuk berkurban terus bertumbuh. Hal ini tercermin dari data Kementerian Pertanian.

    Sebelumnya, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, I Ketut Diarmita mengatakan, menyebutkan kebutuhan pemotongan hewan kurban bertumbuh dibandingkan tahun sebelumnya.

    Berdasarkan data Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, pada Iduladha 2019 ini proyeksi kebutuhan pemotongan hewan kurban diperkirakan akan mencapai 1.346.712 ekor. Terdiri dari 376.487 ekor sapi, 12.958 ekor kerbau, 716.089 ekor kambing, dan 241.178 ekor domba.

    "Ini adalah angka estimasi jumlah pemotongan hewan kurban tahun 2019. Kita perkirakan ada kenaikan jumlah pemotongan hewan kurban sebesar 10% dari jumlah pemotongan tahun 2018," kata Ketut dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa (6/8).

    Tahun lalu, ujar Diarmita saat dikonfirmasi Validnews, penyembelihan hewan kurban di Indonesia mencapai 1.224,284 ekor. Jumlah ini terdiri dari 342.261 ekor sapi, 11.780 ekor kerbau, 650.990 ekor kambing, dan 219.253 ekor domba.

    Senada, Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan kebutuhan hewan kurban tahun 2019 diperkirakan akan tumbuh sebanyak 10%.

    Melihat pertumbuhan ini, lanjut Achmad, Bank Muamalat ingin menjadi wadah bagi nasabah untuk menghimpun dana untuk menunaikan ibadah kurban pada hari raya Idul Adha dengan menyediakan program Tabungan iB Hijrah Rencana Kurban di tahun 2019 ini.

    Terkait dengan program Tabungan iB Hijrah Rencana Kurban ini, Bank Muamalat akan berkolaborasi dengan empat Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS), yaitu Baitulmaal Muamalat (BMM), BAZNAS, Daarul Quran dan Rumah Zakat. Setelah tabungan cukup, nasabah dapat membeli hewan kurban sekaligus menyalurkannya lewat laznas tersebut.

    Pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan pemotongan dan penyaluran daging kurban. Cara penyaluran daging kali ini cukup unik karena mengusung konsep go green. Jika biasanya daging disalurkan menggunakan kantong plastik, maka kali ini menggunakan anyaman bambu sebagai kemasan. Ini sebagai bentuk kepedulian Bank Muamalat terhadap isu pencemaran lingkungan akibat sampah plastik. (sumber)


    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad